Oleh Anton Rais Makoginta
Saat ratusan seniman di Jogja
terlibat dalam presentasi karya di Jogja Nasional Museum (JNM) dalam perhelatan
pameran Negari Ngayogyakarta 13-27 Apiril 2012. Mendadak hadir seorang seniman
menyodorkan sebuah cerita negari Minangkabau di Bentara Budaya
Yogyakarta (BBY) 22-29 April 2012, seorang seniman yang berkarya di Sumatra
Barat beliau adalah Kamal Guci. Berbeda dengan pameran di JNM yang bercerita
tentang kepahlawanan HB IX dan kontribusi Yogyakarta bagi bangsa Indonesia[1],
Kamal malahan membawa cerita-cerita (kaba)
tragedi kebudayaan Minangkabau saat ini melalui lukisan yang dipamerkannya
dalam pameran “Kaba dari Ranah” tersebut, walaupun menurut saya sendiri masih
ada cerita lain yang dibawa oleh beliau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar